Jumat, 07 Oktober 2011

Kutipan Motivasi Tokoh-tokoh Terkenal

Thomas Edison : "Tiga hal penting untuk mencapai sesuatu adalah pertama, kerja keras; kedua, kesetiaan; dan ketiga, akal sehat."

Mark Kay Ash : "Jangan batasi diri anda. Banyak orang yang membatasi diri mereka tentang apa yang mereka anggap dapat mereka lakukan. Anda dapat melakukan apa saja sejauh yang anda pikirkan. Ingat, apa yang anda percaya, pasti dapat anda capai."
Vince Lombardi : "Kita akan mencapai banyak hal jika kita menganggap semua itu sebagai tidak mungkin."

Jack Canfield : "Saya sangat percaya pada pertumbuhan. Hidup ini bukanlah tentang prestasi, tetapi pembelajarn dan pertumbuhan, dan pengembangan kualitas-kualitas seperti belas kasih, kesabaran, ketekunan, cinta, kebahagiaan, dan sebagainya. Maka jika demikian, saya pikir tujuan kita harus mencakup sesuatu yang mengembangkan diri kita."

Jimmy Carter : "Jika anda mempunyai tugas yang harus dilakukan dan sangat tertarik dengan hal itu, bergembiralah dan mersa tenanglah olehnya, maka anda akan mengeluarkan energi yang maksimum. Tetapi dalam kegembiraan itu, rasa sakit akibat kelelahan akan memudar, dan kuatnya keinginan yang hendak anda capai akan mengatasi keletihan."

Mahatma Gandi : "Kepuasan tidak muncul berkat prestasi, melainkan usaha. Usaha yang penuh adalah kemenangan yang penuh."

Arnold Scwarzenegger : "Bagi saya, hidup ini terus menerus merasa lapar. Makna hidup tidak semata-mata ada dan bertahan, tetapi bergerak maju, bangkit, berprestasi, dan menaklukkan."

Brian Tracy : "Anda harus melakukan banyak hal kecil yang tak dilihat orang atau dihargai orang sebelum anda mencapai sesuatu yang berharga."

Brian Tracy : "Saya percaya bahwa melalui pembelajaran dan penerapan tentang apa yang anda pelajari, anda dapat memecahkan banyak masalah, mengatasi banyak rintangan dan mencapai tujuan apa pun yang dapat anda tetapkan untuk diri anda sendiri."

Stuart Wilde : "Kadang-kadang, kita hanya tidak tahu dengan apa yang sedang kita coba raih."

J.K. Rowling : "Semua menjadi mungkin jika anda punya cukup keberanian."

Brian Tracy : "Salah satu tanda orang-orang yang sempurna adalah bahwa mereka tidak pernah membandingkan diri mereka dengan orang lain. Mereka hanya membandingkan diri dengan diri mereka sendiri dan dengan prestasi masa lalu dan potensi di masa depan."

Dr Phil : "Jika anda ingin lebih, maka anda harus menuntut diri anda lebih banyak."

Henry David Thoureau : "Jika orang maju dengan penuh percaya diri menuju mimpi-mimpinya, dan berusaha untuk menghidupi kehidupan yang dia imajinasikan, maka dia akan bertemu dengan sebuah kesuksesan pada saat yang tak diduga-duga."

Og Mandino : "Kegagalan tidak akan pernah menghambat saya jika ketetapan saya untuk menjadi sukses cukup kuat."

Brian Tracy : "Ketiaka anda mengizinkan diri anda untuk memulai memimpikan mimpi-mimpi besar, dan secara kreatif membatalkan kegiatan-kegiatan yang menguras terlalu banyak waktu anda, dan memfokuskan energi batin anda untuk menyisihkan semua rintangan, anda mulai merasakan sebuah kekuatan dan kepercayaan diri."

Abraham Maslow : "Anda harus melangkah maju ke arah pertumbuhan atau melangkah mundur menuju keamanan."

0 komentar:

Posting Komentar

Pesan-Pesan Penting

Al-Imam Ali ar-ridho as, Tatkala memberikan hadiah "Jubah" beliau kepada Di'bil (pelantun Syair beliau), beliau as berkata Di'bil, maukah kutambah bait-bait lain,.... agar syairmu tentang "derita Keluarga Rasul menjadi Sempurna ?

" Di'bil menjawab Tentu saja, Junjunganku. Semua yang Anda sukai, pasti juga aku sukai.

Syair Beliau as "Menangislah di atas sepetak pusara di Tanah Thus. Musibah yang menimpa akan tetap lestari dalam hati hingga Kiamat Sampai Allah membangkitkan Al Qoim, Yang akan melenyapkan beban duka dari Kami.

Di'bil bertanya ;" Diriku jadi tebusanmu, Junjunganku. PUSARA SIAPAKAH DI THUS ITU ? (Imam as mendekati Di'bil dengan nada yang halus dan pelan) ;

"ITU PUSARAKU". Selanjutnya Imam as beliau berpesan pada

Di'bail ; Segera pergi dari kota (Marw) ini. Tiap kali bertemu dengan para Pecinta Kami sampaikan salam kepada mereka dan ceritakan duka derita Kami.




Abdul Azim Hasani berkata: Dikatakanlah kepada Abu Jafar (Imam Jawad as).”Aku ragu, apakah berziarah ke makam Aba Abdulah Husain atau berziarah ke makam ayahanda di kota Thus.

Pendapat anda bagaimana wahai Abu Jafar? kemudian Imam Jawad berkata : Tetaplah pada pendirianmu.....(kemudian Imam Jawad masuk ke dalam rumahnya dan tiba-tiba keluar sebentar seraya airmata beliau berlinang diantara pipinya dan berkata:
”Sangatlah banyak sekali penziarah Aba Abdulah As dan penziarah Ayah ku (al Imam Ali Ridho as) sangatlah sedikit".